Inisiatif ini dirancang untuk mendukung Early Warning System dalam Bencana Lingkungan. Peluncuran ini dilakukan secara resmi oleh Kepala Badan Litbang dan Inovasi KLHK yang mewakili Menteri LHK, Siti Nurbaya, pada Senin, 23 Desember 2019, di Selasar Auditorium Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta. Mobil laboratorium ini dilengkapi dengan berbagai sarana laboratorium dan dirancang untuk bergerak, memungkinkan pengujian kualitas lingkungan dapat dilakukan langsung di lokasi kejadian.
Peluncuran Mobil Laboratorium Untuk Dukung Early Warning
Menteri LHK, Siti Nurbaya, dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Badan Litbang dan Inovasi KLHK, Agus Justianto, menekankan bahwa inovasi ini bertujuan untuk memberikan respons cepat terhadap potensi ancaman pencemaran lingkungan yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
Sebelum acara peluncuran mobil laboratorium
Sinergi ini berlangsung dari tanggal 2 Oktober hingga 1 November 2019. Kegiatan ini mencakup Bimbingan Teknis Kualitas Air, Udara, dan Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) bagi analis mobil laboratorium. Hal ini juga bertujuan untuk memadukan peran pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam pengelolaan lingkungan hidup yang efektif dan berkelanjutan.
Mobil laboratorium ini dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk melakukan pengambilan sampel dan pengujian kualitas lingkungan. Ruang lingkup pengujian meliputi Udara (8 parameter), Air (30 parameter), dan Padatan (10 parameter).
Mobil laboratorium ini diharapkan dapat memfasilitasi upaya pengendalian pencemaran lingkungan di lima wilayah tersebut. Melalui Petunjuk Pelaksanaan Operasionalisasi Mobil Laboratorium, pihak terkait dapat memanfaatkannya secara efektif. Dengan adanya mobil laboratorium ini, diharapkan upaya pengendalian pencemaran dan pengelolaan lingkungan hidup dapat dilakukan dengan lebih baik.